Prodi PMI STAIN Meulaboh Lakukan MoU dengan LPMC NU Darus Shalihin Singkil

Aceh Singkil, STAIN Meulaboh- Program Studi Pengembangan Masyarakat Islam (Prodi PMI) STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh jalin kerjasama dengan Lembaga Pembinaan Mualaf Center (LPMC) NU Darus Shalihin Singkil dalam rangka pemberdayaan masyarakat Mualaf di Kabupaten Singkil. Sabtu, 9 November 2024.

Nota kesepahaman Memorandum of Understanding (MoU) yang di tandatangani ini bertujuan untuk memperkuat upaya penguatan spritual, pemberdayaan ekonomi dan sosial bagi masyarakat Mualaf di kawasan tersebut melalui pembinaan keagamaan dan kegiatan lainnya.

MoU tersebut ditandatangani langsung oleh Ketua Prodi PMI, Jon Paisal, dan direktur LPMC NU Darus Shalihin, ustadz Jaini Saleh. Adapun keduanya berkomitmen untuk mengembangkan program-program pemberdayaan masyarakat Mualaf yang akan melibatkan mahasiswa, Dosen, dan Tim dari LPMC NU Darus Shalihin dalam proses pembinaan dan pelatihan pengembangan kapasitas masyarakat Mualaf.

Fokus kerjasama ini adalah memberikan keterampilan praktis yang dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat mualaf seperti kewirausahaan, keterampilan kerja, serta pengelolaan sumber daya alam serta potensi yang ada.

“Kami berharap kerjasama ini dapat memberikan dampak positif dan kebermanfaatan bagi masyarakat mualaf setempat. Melalui pemberdayaan yang berbasis pada keterampilan dan pengetahuan praktis, kami ingin membantu mereka mandiri secara ekonomi, sekaligus memperkuat ukhuwah Islamiyyah dan keharmonisan dalam bermasyarakat”, ujar Jon Paisal saat berikan sambutan pada acara penandatanganan MoU tersebut.

Setelah penandatanganan MoU, Prodi PMI langsung menerjunkan mahasiswanya, yaitu Ruslan, guna memberikan bimbingan spritual kepada para mualaf selama 2 hari berturut-turut.

Kerjasama ini diharapkan dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat mualaf secara keseluruhan, baik aspek spritual, sosial dan ekonomi agar masyarakat tidak selalu bergantung terhadap bantuan dari luar.

Aksi ini juga merupakan bagian dari komitmen kampus untuk hadir di tengah-tengah masyarakat yang membutuhkan, seperti mualaf, untuk diberdayakan dan dikembangkan ke arah yang lebih baik dalam segala aspek.

Penandatanganan MoU ini juga disaksikan oleh Dr. Muhajir selaku Ketua Senat STAIN Meulaboh, Mustofa Naibaho selaku penggerak BKPRMI Aceh Singkil dan segenap Dosen, mahasiswa dan puluhan Mualaf setempat.[]

Tags