HUMAS, STAIN Meulaboh – Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Teungku Dirundeng Meulaboh meluluskan 175 sarjana pada wisuda angkatan XIII tahun 2022. Adapun lulusan tersebut terdiri dari Jurusan Dakwah dan Komunikasi Islam sebanyak 38 orang, Jurusan Tarbiyah dan Keguruan 56 orang dan Jurusan Syariah dan Ekonomi Islam berjumlah 81 orang. Jumat, 23 September 2022.

Pelaksanaan wisuda yang berlangsung di halaman gedung syariah bersamaan dengan milad ke 8 STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh pada tanggal 19 September 2022 itu mengangkat tema “Membangun Solidaritas dan Kebersamaan Menuju Kampus Unggul” dan dihadiri oleh orator ilmiah Prof. Dr. Ir. Agussabti, M.Si Wakil Ketua bidang Akademik Universitas Syiah Kuala.

Pada orasinya Prof. Agussabti menyampaikan, sesuai tema yang telah diangkat maka perlu kiranya kepada civitas akademika STAIN Teungku Dirundeng meulaboh untuk dapat memperkuat dua paduan itu antara solidaritas dan kebersamaan seperti memiliki sikap saling membantu, saling menghargai, rela berkorban, tidak egois dan ikhlas dalam bekerja demi kepentingan lembaga agar menjadi lebih baik dan unggul tentunya.

Lebih lanjut Prof Agussabti menjelaskan, ada beberapa strategi yang harus ditempuh agar lembaga kampus ini menjadi unggul. Pertama, menumbuhkan rasa kekeluargaan di lembaga. Kedua, menghargai setiap orang dan peran dalam bekerja untuk mewujudkan lembaga menjadi unggul. Ketiga, mengadakan kegiatan rutin baik itu rapat maupun acara yang lainnya bersama civitas akademika, dan yang selanjutnya harus rutin dalam bidang publikasi lembaga baik itu jurnal maupun lainnya di media pemberitaan atau di media sosial sekalipun.

Pada orasinya. Ia juga berpesan, tidak penting kita siapa dan darimana kita berasal yang terpenting adalah kita memiliki satu tujuan yaitu untuk bersama-sama bekerja ikhlas sehingga berhasil menempuh masa depan yang cerah untuk membangun STAIN Teungku dirundeng Meulaboh menjadi unggul di masa yang akan datang.

Sementara itu, Ketua STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh, Dr. Inayatillah, M.Ag menyampaikan, selamat dan sukses kepada para lulusan STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh yang telah di wisuda tahun ini. Tetaplah menjadi sarjana yang selalu menjunjung tinggi nilai-nilai keislaman rahmatan lil ‘alamin sesuai visi misi perguruan tinggi dan tetap selalu menjaga nama baik almamater kampus.

Selanjutnya Inayatillah menuturkan, Sesuai dengan renstra STAIN Teungku Dirundeng, bahwa titik fokus pembangunan pada 4 tahun pertama lebih kepada penguatan mutu dan kapasitas kelembagaan. Alhamdulillah, hari ini, kampus kita mendapat akreditasi Baik Sekali, dari Ban-PT, dan merupakan Kampus Islam Negeri di Indonesia di tingkat STAIN yang pertama mendapatkannya.

“Alhamdulillah, 7 dari 12 prodi juga telah mendapat akreditasi B, dan sisanya yaitu 5 prodi mendapat akreditasi Baik,” tambah Inayatillah

Selain itu, lanjut Inayatillah, di tingkat kelembagaan kita juga telah menerapkan teknologi terintegrasi, berbasis online, sejalan dengan semangat menghadapi revolusi industri 4.0 yang sedang digalakkan oleh pemerintah. Intinya pada periode pertama, Alhamdulillah, persoalan Mutu dan Kapasitas Kelembagaan dapat kita capai dengan baik walaupun perlu penguatan secara lebih lanjut.

“Pada periode kedua, STAIN diharapkan dapat mempertegas distingsi sebagaimana kampus-kampus PTKIN pada umumnya. Setidaknya distingsi tersebut mencakup empat aspek. Pertama, tidak keluar dari khittah sebagai perguruan tinggi keagamaan. Kedua, memiliki lulusan tafaqquh fiddin (Ahli Agama) yang kompeten dalam bidang sains dan humaniora. Ketiga, menjawab persoalan dikotomi antara sains dan agama dan terakhir, memberi pengayaan melalui kerjasama bersama pesantren dan mendirikan ma’had Ali,” terangnya.[]