STAIN | Para akademisi Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Tengku Dirundeng Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat, diturunkan ke lapangan untuk melatih pemuda agar mampu membaca khutbah (khatib).
Kepala Bagian Humas STAIN Meulaboh Muhksinuddin MM di Meulaboh, Jumat 18 November 2016 mengatakan, kegiatan tersebut merupakan pengabdian kepada masyarakat yang dikemas dalam bentuk pelatihan khatib bagi da’i muda di Kecamatan Samatiga.
“Ini merupakan kegiatan pengabdian STAIN Meulaboh kepada masyarakat, ini bukan yang pertama, sebelumnya juga sudah pernah kita laksanakan melatih da’i muda menjadi seorang khatib,” sebutnya.
Pada pelatihan kali ini diikuti lebih dari 40 peserta da’i muda perwakilan gampong yang bertujuan untuk melatih dan melahirkan masyarakat yang berpotensi agar mampu menjadi pembaca khutbah (khatib) sholat Jum’at maupun untuk khatib sholat hari raya.
Melalui pelatihan dan pembekalan da’i muda ini diharapkan dapat melahirkan khatib yang profesional, komunikatif dan berwawasan syar’i untuk memperkuat aqidah umat islam dalam melaksanakan penerapan syariat Islam secara kaffah (sempurna).
Pelaksanaan pelatihan tersebut mendapat sambutan yang baik dari masyarakat setempat, apalagi menghadirkan pemateri akademisi yang berkompetens, seperti Dr Erizar, MEd, Tgk Banta Ali, Lc MA dan Tgk Jailani, MA.
“Bahkan masyarakat mengharapkan, ke depan STAIN Meulaboh lebih meningkatkan kegiatan seperti ini karena dapat yang menyentuh langsung dan bermanfaat bagi masyarakat luas,” tambah ketua panitia SyibranMulasi, MA.
Kegiatan pelatihan memperdalam ilmu syar’i keagamaan tersebut sangat dibutuhkan, karena dai muda merupakan usia produktife yang dapat turun secara aktive untuk berbagai kegiatan keagamaan, sebab mereka adalah generasi penurus.
Dari itu ketua STAIN MEULABOH Dr Syamsuar memberikan apresiasi kepda seluruh peserta dan panitia semoga kedepan bisa kita lakukan seperti ini agar dapat meberikan ilmu dan wawasan kpda Khatib muda kita ini.[]