Ketua STAIN Meulaboh Lantik Pengurus SEMA dan DEMA

STAIN Meulaboh – Pengurus Senat Mahasiswa (SEMA) dan Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Teungku Dirundeng Meulaboh tahun 2022 dilantik.

Pelantikan dilakukan langsung oleh Ketua STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh, Dr. Inayatillah, M.Ag di Aula kampus setempat pada Kamis, 10 Februari 2022 dan turut dihadiri para wakil ketua dan masing-masing ketua jurusan sekaligus perwakilan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dari Universitas yang berada di Kabupaten Aceh Barat.

Ketua STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh, Dr. Inayatillah, M.Ag dalam arahan bimbingannya menyampaikan, bagi pengurus sema dan dema yang telah dilantik harus tetap semangat dalam menjalankan amanah ini demi terjaganya citra kampus yang baik dan dapat disenangi untuk generasi selanjutnya agar dapat melanjutkan pendidikan di STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh.

Adapun pengurus yang dilantik berjumlah 60 orang. Masing-masing 18 orang pengurus SEMA dan 42 orang pengurus DEMA. Selanjutnya dilankukan upgrading secara langsung dengan mematuhi protokol kesehatan di aula tersebut.

Upgrading itu langsung dipandu oleh Wakil Ketua Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama, Syibran Mulasi  MA dan kemudian dilanjutkan dengan pernyataan ketua umum DEMA, Nazali Gunawan didampingi Cut Wilda Silvia sebagai wakil ketua dan Aulia Ari Ananda sekretaris DEMA.

Syibran Mulasi, MA pada kesempatan itu menyampaikan, jadilah seperti pohon pisang yang tidak akan mati sebelum dia berbuah dan akan terus menumbuhkan pohon baru di sekelilingnya, begitupun dengan hidup kita, harus dapat bermanfaat untuk orang banyak, pantang menyerah dan menjadikan orang-orang disekeliling kita untuk dapat tumbuh bersama dan mencapai tujuan yang mulia, jelasnya

Sementara itu, Ketua DEMA STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh, Nazali Gunawan mengatakan, mahasiswa memiliki peran dalam menjalankan kemajuan terhadap suatu Bangsa, yang mana mahasiswa merupakan penggerak perubahan kearah yang lebih baik. Melalui pengetahuan, ide, gagasan dan keterampilan yang dimilikinya, mari bersama-sama kita sebagai mahasiswa bisa jadi lokomotif kemajuan apalagi untuk kampus tercinta ini.

“Guardian of value mengartikan, mahasiswa sebagai upaya menuntut ilmu dari jalur yang lebih tinggi. Oleh karena tingkatnya lebih tinggi, tentu saja seorang mahasiswa tidak hanya belajar secara akademik saja, tetapi juga belajar yang memiliki nilai-nilai masyarakat yang kebenarannya mutlak,” harapnya.[]

Leave a comment