TIPD STAIN, Meulaboh – Dosen sekaligus penggagas Pojok Investasi Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Teungku Dirundeng Meulaboh, Mellyan, memberikan inklusi investasi bagi mahasiswa setempat, Jumat 4 Oktober 2019.
Kegiatan bertajuk Generasi Muda Melek Investasi tersebut, guna menumbuhkan minat mahasiswa dalam berinvestasi di bidang keuangan Financial Technology (Fintech). Kegiatan ini diikuti 40 mahasiswa Jurusan Syariah dan Ekonomi Islam dan mahasiswa bidikmisi.
Mellyan menyampaikan, anak muda harus berani bertransformasi ke arah yang lebih baik. Jangan sampai kehilangan kesempatan.
“Karena itu sangat menentukan ke depan. Jika lengah, maka kita akan terus ketinggalan,” ungkap Mellyan, selaku penggagas Pojok Investasi STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh.
Mellyan mengatakan, pentingnya mahasiswa untuk melek terhadap investasi. Menurutnya di era revolusi industri 4.0 sudah lebih maju dan menuntut generasi muda untuk bertransformasi ke arah yang lebih baik, salah satunya dengan berinvestasi.
“Generasi milenial harus lebih peka terhadap investasi,” ujarnya.
Menurutnya, saat ini di Aceh Barat masih sangat minim anak-anak muda yang melek terhadap investasi, dibanding anak muda di kota-kota besar yang sudah sangat kompetitif dalam bidang tersebut.
“Jangan sampai kesempatan yang sudah ada terlewatkan dengan sia-sia,” tuturnya.
Mellyan menyebutkan, ada beberapa solusi investasi yang saat ini banyak diminati dan ngetrend di kalangan milenial, seperti Bibit.id, merupakan aplikasi investasi digital bergerak di bidang Reksadana yang bisa dimulai dari modal lima ribu rupiah.
“Terlepas dari itu semua, yang kita harapkan anak muda mulai menyiapkan masa depannya sendiri,” harapnya.
Sementara itu, Ketua Formadiksi, Muhammad Ikhsan mengatakan, kegiatan tersebut merupakan awal yang bagus bagi mahasiswa yang rata-rata generasi milenial.
Menurutnya, sudah saatnya mahasiswa lebih jeli melihat kesempatan investasi, jangan cuma duduk diam manis.
“Butuh persiapan untuk ke depan. Dunia semakin maju, jangan sampai kita mahasiswa tidak menyiapkan apa-apa untuk masa depan,” ujarnya.
Ikhsan mengatakan, kemajuan sistem keuangan hari ini sudah selayaknya dimanfaatkan untuk hal yang lebih positif tanpa mengabaikan masa depan, seperti saham, reksadana, tabungan untuk pendidikan, rumah serta tabungan emas.
“Minimal kita punya satu investasi yang pada suatu saat bisa dimanfaatkan di masa depan,” ucapnya.
Iklusi investasi merupakan kegiatan perdana Pojok Investasi STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh berkolaborasi dengan Forum Mahasiswa Bidikmisi (Formadiksi).[]
Sumber : basajan.net